Dekat
Kamu percaya telepati? Di tengah canggihnya
teknologi saat ini, saya rasa masih ada alat komunikasi yang tidak perlu sinyal
yang kuat, tak perlu pulsa yang banyak, tak perlu kuota beratus-ratus kilobyte.
Alat komunikasi ini canggih, menyatukan yang terpisah, mendekatkan yang terasa
jauh, meyakinkan segala bentuk keraguan.
Kamu percaya, bahwa hati memiliki koneksi
tersendiri untuk berkomunikasi dengan orang-orang-orang di luar sana. Hati itu
luas. Hati itu misteri. Hati itu dalam. Hati itu lautan.
Di saat orang-orang masa kini menggunakan
teknologi canggih paling mutakhir di masanya (menurut mereka), saya yakin
orang-orang terdahulu jauh lebih dulu menggunakan teknologi ini, bahkan masih tetap
dilakukan, terus sampai sekarang, yang masih dilakukan oleh orang-orang masa
depan yang percaya pada komunikasi hati. Ya, komunikasi hati.
Komunikasi hati itu seru, tidak ada yang
mendengar selain lawan bicaramu dan Tuhan. Tanpa biaya, gratis. Mudah dan
sederhana. Pejamkan saja matamu, bayangkan lawan bicaramu ada di hadapanmu,
dekat, lalu ucapkan dalam hati apa yang ingin kamu sampaikan, apa yang menjadi
keinginanmu, lakukan sepenuhnya dari hati, serta yakin dan percaya bahwa lawan
bicaramu, dimanapun berada, sejauh apapun jaraknya, pasti menerima pesan hati
tersebut. Terus pejamkan matamu, sampai kamu yakin, bahwa pesan itu sampai,
bahwa pesan itu telah diterima. Sederhana.